Kiat untuk Bertahan dari Perjalanan Berkemah Keluarga

Setiap keluarga suka pergi berkemah; ini adalah waktu terbaik untuk terhubung dan menciptakan hubungan yang lebih dekat antara orang tua dan anak-anak. Waktu berkualitas yang dibagikan kepada anggota keluarga membawa getaran yang baik untuk bertahan seumur hidup, terutama ketika Anda datang untuk pergi berkemah di St. George.

Dua tenda bercahaya dikelilingi oleh formasi batu

Perkemahan keluarga dengan segera mengingatkan pada foto para anggota yang bernyanyi di sekitar api unggun atau menggulung ikan. Tetapi gambar tidak selalu sempurna karena Anda harus bersaing dengan bug atau hujan tiba-tiba, ditambah kontes untuk menggunakan iPhone. Kabar baiknya adalah berkemah tenda yang sukses selalu dimungkinkan melalui perencanaan yang baik dan tips bertahan hidup yang berharga.

  1. Rencanakan kecil - Perjalanan berkemah keluarga ideal pendek dan kecil. Akhir pekan adalah waktu yang cukup untuk menjalin ikatan dan tidak boleh terlalu jauh untuk membuang waktu bepergian.
  2. Libatkan keluarga dalam rencana Anda - Setiap anggota keluarga harus menambahkan umpan balik dan sarannya untuk perjalanan.
  3. Buat rencana awal - Buat reservasi sebelumnya untuk perkemahan, bayar di muka dan tunjangan makan keluarga. Bersiaplah dan bersiaplah untuk menghadapi kemungkinan yang tidak terlalu diharapkan.
  4. Periksa fasilitas yang ditemukan di perkemahan - Carilah lokasi yang memiliki banyak jalur hiking dan lubang air untuk menyediakan lebih banyak kegiatan. Jika seorang anggota keluarga peka terhadap kebutuhan pribadi, cari tempat perkemahan dengan toilet.
  5. Dapatkan perlengkapan yang tepat - Memiliki peralatan yang layak dan belajar cara menggunakannya. Beli tenda anti bocor dari toko luar yang otentik dan kantong tidur nyaman yang memastikan kehangatan dalam jumlah yang tepat.
  6. Kemasi pakaian yang cukup - Anak-anak Anda pasti akan basah dan kotor di kamp. Paket cukup dan jenis pakaian yang tepat: cukup untuk dipakai siang hari, serta pakaian renang, celana, sweater, jaket hujan, topi dan pakaian lainnya yang sesuai untuk perkemahan.
  7. Bersenang-senang - Tetap bersenang-senang dengan berbagai kegiatan untuk menantang anak-anak - aturlah kontes siapa yang dapat membangun dan menyalakan api unggun dengan tercepat atau memancing ikan terbesar. Jadikan pekerjaan rumah sebagai kegiatan yang menyenangkan dengan memberikan hadiah kepada siapa pun yang mengumpulkan sampah paling banyak di akhir perjalanan. Pemenangnya adalah untuk memilih soundtrack di perjalanan pulang.
  8. Hindari kebosanan - Anak-anak cenderung mengeluh bahwa mereka bosan, jadi siapkan kegiatan yang menghibur seperti bermunculan popcorn atau memanaskan marshmallow di atas api. Semua jenis bola atau hutan belantara adalah hobi yang baik. Anak-anak menikmati teka-teki dan buku. Lingkungan bisa menjadi tempat terbaik untuk permainan alfabet.
  9. Jangan lupa nutrisi - Untuk makanan kamp pertama Anda, cukup panaskan bakso dan saus yang Anda siapkan di rumah dengan pasta. Untuk camilan api unggun, Anda bisa makan kacang yang dibumbui. Makanan ringan sebelum tidur untuk anak-anak adalah cokelat panas. Ini adalah waktu yang tepat untuk memperkenalkan makanan vegetarian. Anda bisa memasak burger dan sosis di atas api unggun dengan relish dan salam yang Anda bawa. Makanan manis untuk meningkatkan energi anak Anda adalah kue jahe, kotak lemon dan brownies.
Keluarga duduk di sekitar api unggun

Tempat untuk berkemah di dekat St George

Berkemah keluarga adalah pilihan terbaik untuk menghabiskan bulan-bulan musim panas yang panas. Ini adalah waktu untuk bersantai, berbagi kegembiraan hidup santai dengan keluarga dan menghargai karunia alam. Jelas, ini bisa menjadi salah satu pengalaman yang paling menakutkan, tetapi mengamati kiat-kiat ini akan sangat membantu dalam bertahan dalam perjalanan berkemah keluarga. Ada banyak tempat untuk berkemah di dekat St George, jadi lihat saja halaman berkemah untuk mempelajari lebih lanjut.